FAQ MSIB IoT Indobot Academy
  • 👋Selamat Datang di FAQ MSIB 7 Indobot Academy
  • Overview
    • 🤔Program MSIB: Magang dan Studi Independen, Apa Bedanya?
    • 💡Apa Itu "IoT Engineer Camp"?
    • 🌸Timeline MSIB 7
    • ✨Cara Daftar Program MSIB 7 Indobot Academy
    • 🧑‍🎓Syarat Peserta
    • 💻Benefit Ikut Studi Independen IoT Engineer Camp Real Project Indobot Academy
    • 📚Apa Saja yang Akan Dipelajari di MSIB 7 Indobot Academy
    • 🌟Tips & Trik Lolos Studi Independen IoT Engineer Camp Real Project Indobot Academy
    • 🕹️Apakah program ini gratis?
    • 💾Apakah mahasiswa nonteknik bisa daftar?
    • 📰Kapan pengumuman lolos pendafatarannya?
    • 💼Seleksi apa saja yang harus dilalui?
    • 📈Apakah Dapat Uang Saku?
    • 🎁Apa kegunaan dan isi dari KIT IoT?
    • 📃Apa benefit dari sertifikat yang didapat?
    • 🎒Bagaimana Langkah-langkah Mendapat Persetujuan Kampus
    • 🏫Apa Peran Perguruan Tinggi untuk Program MSIB 7
    • 💁‍♂️Apakah semester 3 bisa mendaftar?
    • 🙆Kenapa terjadi error saat inggin mendaftar?
    • 📞Jika belum mendapatkan rekomendasi dari Kampus apa yang harus dilakukan?
    • 🎥bagaimana tampilan jika sudah dan belum diberikan rekomendasi oleh PT?
    • 📜Transkrip nilai yang digunakan Transkrip semester berapa?
    • 🎞️Bagaimana cara kita mengetahui koordinator/penaggung jawab masing - masing kampus?
    • 🔎Apakah pendaftarannya akan diperpanjang? Mengingat banyak yang belum dapat rekomendasi dari kampus
    • ✈️Kuota 200 perserta itu untuk masing - masing kampus atau keseluruhan?
    • 🧑‍🏭Apakah mahasiswa yang bekerja boleh mendaftar?
    • 🎩Apakah mahasiswa dari UIN bisa mendaftar?
    • 📫Apakah dapat pendanaan dari indobot?
    • ⛵Bagaimana teknis pelaksanaan proyek akhir?
    • 🦽Bagaimana dengan nomor rekening yang dikumpulkan saat mendaftar di studi independent MSIB?
    • 🚗Berapa sks yang bisa di konversi dari studi independent di Indobot Academy?
Powered by GitBook
On this page
  • Modul Pembelajaran
  • 1. Teknik Perancangan dan Konsep IoT
  • 2. Teknik Elektronika dan Peralatan Perbengkelan
  • 3. Teknik Mikrokontroler Wifi
  • 4. Integrasi Device IoT dengan Platform IoT
  • 5. Data Collecting Device IoT
  • 6.Teknik Interface IoT Web dan Android Apps
  • 7. Proyek Akhir IoT Smart Device
  • 8. Persiapan Karir, CV, dan Interview
  1. Overview

Apa Saja yang Akan Dipelajari di MSIB 7 Indobot Academy

Modul Pembelajaran

1. Teknik Perancangan dan Konsep IoT

Sasaran Pengembangan Skill

Mampu memahami konsep Internet of Things, Artificial Intelligent, dan renewable energy.

Detail Pembelajaran

Pada pembelajaran individu, peserta akan mengikuti pembelajaran synchronous dan asynchronous. Pada proyek akhir, setiap tim akan berdiskusi dan mempelajari berbagai dokumen yang disediakan mitra proyek akhir. Dalam dua kegiatan utama, langkah yang dilakukan adalah pembelajaran terkait :

  • pengenalan konsep IoT;

  • menganalisis kebutuhan teknologi IoT, seperti mikrokontroler, sensor, aktuator, indikator, jenis komunikasi data serta cloud dan interface.

Metode Asesmen

Penilaian individu dilakukan melalui hasil penugasan dan ujian online.

2. Teknik Elektronika dan Peralatan Perbengkelan

Sasaran Pengembangan Skill

Mampu memahami dan merancang pembuatan rangkaian elektronika. Mampu menggunakan peralatan elektronika seperti multimeter (AVO meter), Solder, dan atraktor. Mampu menganalisis dan mengaplikasikan algoritma pemrograman.

Detail Pembelajaran

Pada pembelajaran individu, peserta akan mengikuti pembelajaran synchronous dan asynchronous. Pada proyek akhir, setiap tim akan berdiskusi dan mempelajari berbagai dokumen yang disediakan mitra proyek akhir. Dalam dua kegiatan utama, langkah yang dilakukan adalah pembelajaran terkait :

  • perancangan rangkaian elektronika

  • melakukan pengukuran pada rangkaian elektronika dengan berbagai alat ukur

  • memahami dan mengaplikasikan algoritma pemrograman

Metode Asesmen

Penilaian individu dilakukan melalui hasil penugasan berupa foto/video hasil praktikum dan ujian online.

3. Teknik Mikrokontroler Wifi

Sasaran Pengembangan Skill

Mampu menjelaskan dan melakukan instalasi software arduino IDE. Mampu memahami dasar pemrograman bahasa C Arduino. Mampu membuat dan memodifikasi proyek arduino dengan variasi program LED. Mampu melakukan pembacaan sensor analog dan digital. Mampu merancang proyek kendali otomatis menggunakan Arduino.

Detail Pembelajaran

Pada pembelajaran individu, peserta akan mengikuti pembelajaran synchronous dan asynchronous. Pada proyek akhir, setiap tim akan berdiskusi dan mempelajari berbagai dokumen yang disediakan mitra proyek akhir. Dalam dua kegiatan utama, langkah yang dilakukan adalah pembelajaran terkait :

  • menjelaskan dan melakukan instalasi software arduino ide

  • memahami dasar pemrograman bahasa c arduino

  • membuat dan memodifikasi proyek arduino dengan variasi program LED

  • melakukan pembacaan sensor analog dan digital

  • merancang proyek kendali otomatis menggunakan arduino

Metode Asesmen

Penilaian individu dilakukan melalui hasil penugasan berupa foto/video hasil praktikum dan ujian online.

Penilaian individu dilakukan melalui hasil penugasan berupa foto/video hasil praktikum dan ujian online. Sedangkan untuk penilaian kelompok dilakukan dengan mengupload melalui pengumpulan dokumen melalui media penyimpanan cloud, berupa:

  • flowchart dan penjelasan proyek,

  • gambar rangkaian,

  • program arduino ide,

  • foto tampilan interface proyek, dan

  • video hasil uji coba proyek

Penilaian dilakukan berdasarkan hasil proyek akhir berdasarkan keberhasilan proyek, cara presentasi proyek, dan tujuan dari proyek yang dikerjakan.

4. Integrasi Device IoT dengan Platform IoT

Sasaran Pengembangan Skill

Mampu menggunakan webserver sebagai monitoring dan kendali proyek. Mampu merancang embedded system IoT.

Detail Pembelajaran

Pada pembelajaran individu, peserta akan mengikuti pembelajaran synchronous dan asynchronous. Pada proyek akhir, setiap tim akan berdiskusi dan mempelajari berbagai dokumen yang disediakan mitra proyek akhir. Dalam dua kegiatan utama, langkah yang dilakukan adalah pembelajaran terkait :

  • menggunakan webserver sebagai monitoring dan kendali proyek

  • merancang embedded system IoT

Metode Asesmen

Penilaian individu dilakukan melalui hasil penugasan berupa foto/video hasil praktikum dan ujian online. Sedangkan untuk penilaian kelompok dilakukan dengan mengupload melalui pengumpulan dokumen melalui media penyimpanan cloud, berupa:

  • flowchart dan penjelasan proyek,

  • gambar rangkaian,

  • program arduino ide,

  • foto tampilan interface proyek, dan

  • video hasil uji coba proyek

Penilaian dilakukan berdasarkan hasil proyek akhir berdasarkan keberhasilan proyek, cara presentasi proyek, dan tujuan dari proyek yang dikerjakan.

5. Data Collecting Device IoT

Sasaran Pengembangan Skill

Mampu melakukan pembacaan sensor dan diunggah di Platform IoT

Detail Pembelajaran

Pada pembelajaran individu, peserta akan mengikuti pembelajaran synchronous dan asynchronous. Pada proyek akhir, setiap tim akan berdiskusi dan mempelajari berbagai dokumen yang disediakan mitra proyek akhir. Dalam dua kegiatan utama, langkah yang dilakukan adalah pembelajaran terkait :

  • menggunakan webserver sebagai monitoring dan kendali proyek

  • melakukan pembacaan sensor dan diunggah ke Platform IoT

Metode Asesmen

Penilaian individu dilakukan melalui hasil penugasan berupa foto/video hasil praktikum dan ujian online. Sedangkan untuk penilaian kelompok dilakukan dengan mengupload melalui pengumpulan dokumen melalui media penyimpanan cloud, berupa:

  • flowchart dan penjelasan proyek,

  • gambar rangkaian

  • program arduino ide,

  • foto tampilan interface proyek, dan

  • video hasil uji coba proyek

6.Teknik Interface IoT Web dan Android Apps

Sasaran Pengembangan Skill

Mampu menggunakan Blynk IoT dan Thingspeak sebagai platform proyek IoT

Detail Pembelajaran

Pada pembelajaran individu, peserta akan mengikuti pembelajaran synchronous dan asynchronous. Pada proyek akhir, setiap tim akan berdiskusi dan mempelajari berbagai dokumen yang disediakan mitra proyek akhir. Dalam dua kegiatan utama, langkah yang dilakukan adalah pembelajaran terkait :

  • menggunakan Blynk IoT dan Thingspeak sebagai platform proyek IoT;

  • membuat web server sendiri;

  • merancang project IoT berbasis Android apps;

  • menggunakan aplikasi pembuatan interface IoT dengan MIT App Inventor.

Metode Asesmen

Penilaian individu dilakukan melalui hasil penugasan berupa foto/video hasil praktikum dan ujian online. Sedangkan untuk penilaian kelompok dilakukan dengan mengupload melalui pengumpulan dokumen melalui media penyimpanan cloud, berupa:

  • flowchart dan penjelasan proyek.

  • gambar rangkaian,

  • program arduino ide,

  • foto tampilan interface proyek,

  • video hasil uji coba proyek

7. Proyek Akhir IoT Smart Device

Sasaran Pengembangan Skill

Mampu memahami dan merancang sistem web server Smart Device IoT. Mampu merancang dan memodifikasi sistem pada proyek Smart Device IoT. Mampu mengembangkan sistem IoT pada proyek Smart Device. Mampu merancang sistem IoT untuk proyek Smart Device IoT. Mampu melakukan evaluasi dan implementasi proyek Smart Device IoT. Mampu merancang proyek IoT dengan platform tertentu dalam kelompok (1 kelompok terdiri atas 5 hingga 6 orang), dan mampu melakukan presentasi dan demo hasil project IoT dalam bentuk video dan tulisan.

Detail Pembelajaran

Pada pembelajaran individu, peserta akan mengikuti pembelajaran synchronous dan asynchronous. Peserta bersama tim yang terdiri atas 5 hingga 6 orang merancang project IoT dari use case project yang diberikan oleh mentor. Mentor membantu peserta dalam bentuk konsultasi project. Dalam dua kegiatan utama, langkah yang dilakukan adalah pembelajaran terkait :

  • memahami dan merancang webserver berbasis Arduino Wemos D1 dan berbagai sensor Smart Device IoT;

  • merancang dan memodifikasi sistem pada proyek Arduino Wemos D1 dan berbagai sensor Smart Device IoT;

  • mengembangkan sistem IoT pada proyek Arduino Wemos D1 dan berbagai sensor Smart Device IoT;

  • merancang sistem IoT untuk proyek Arduino Wemos D1 dan berbagai sensor Smart Device IoT;

  • melakukan evaluasi dan implementasi proyek Arduino Wemos D1 dan berbagai sensor Smart Device IoT.

Metode Asesmen

Penilaian individu dilakukan melalui hasil penugasan berupa foto/video hasil praktikum dan ujian online. Sedangkan untuk penilaian kelompok dilakukan melalui pengumpulan dokumen melalui media penyimpanan cloud, berupa:

  • flowchart dan penjelasan implementasi proyek untuk mitra

  • gambar rangkaian

  • program arduino ide

  • foto tampilan interface proyek

  • video hasil uji coba proyek

Penilaian akhir dilakukan berdasarkan keberhasilan proyek akhir, cara presentasi proyek, dan tujuan dari proyek yang dikerjakan.

8. Persiapan Karir, CV, dan Interview

Sasaran Pengembangan Skill

Mampu memahami dan aktif dalam berdiskusi, melakukan praktik atau demonstrasi, mengerjakan latihan, mengerjakan berbagai project, atau melakukan presentasi.

Detail Pembelajaran

Pada pembelajaran Persiapan karir, CV, dan Interview, peserta akan belajar secara live session berupa materi:

  • IoT dan pengembangannya;

  • Sharing session persiapan karir bersama mentor expert;

  • Mentor mengisi lembar observasi keaktifan peserta mingguan selama pembelajaran, diskusi, dan penyelesaian tugas.

Metode Asesmen

Penilaian dilakukan melalui lembar observasi mentor dan presensi peserta, serta melalui pengumpulan dokumen melalui media penyimpanan cloud, berupa:

  • CV

  • LinkedIn

  • Portfolio

PreviousBenefit Ikut Studi Independen IoT Engineer Camp Real Project Indobot AcademyNextTips & Trik Lolos Studi Independen IoT Engineer Camp Real Project Indobot Academy

Last updated 1 year ago

📚